“Untuk kegiatan ini, kami menghadirkan narasumber dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan jabatan fungsional tertentu ahli madya dan ahli muda Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur,” sebutnya.IMG 20230901 WA0023

Ditempat yang sama, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati menjelaskan BKKBN menjadi ketua pelaksana percepatan penurunan stunting dengan target 14 persen di tahun 2024. Salah satu prioritas kegiatan yang termuat dalam Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting Indonesia (RAN PASTI) dengan membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Satgas dan Tim Pendamping Keluarga (TPK) sebanyak 31.243 TPK atau 93.729 orang. Tugas TPK adalah mendampingi keluarga beresiko stunting yaitu calon pengantin, Pasangan Usia Subur , ibu hamil, ibu pasca persalinan dan anak usia 0-59 bulan.