Kepada polisi, RBA mengaku membunuh AN di wilayah Kebun Bibit Wonorejo Surabaya, “Yang bersangkutan mengaku karena sakit hati lalu melakukan pembunuhan dengan mencekik leher korban,” jelas Kombes Pol Pasma.

Selain itu, Pasma sapaan karibnya menyebut RBA sebetulnya ingin menguasai harta korban. Ia mengatakan, mobil Xpander milik AN dibawa lari oleh RBA dan digadaikan.

“Dia ingin menguasai harta karena mobilnya pun digadaikan,” tutur Pasma.

Usai mencekik leher korban, pelaku memasukkan jasad AN ke koper dan membuangnya di jurang kawasan Pacet, Mojokerto. Polisi sempat kesulitan mengevakuasi koper tersebut karena posisinya 20 meter di bawah jalan tersebut.