Hal tersebut dianggap perlu untuk dilakukan oleh remaja yang merupakan calon pengantin.

“Sebagai calon pengantin, remaja perlu mendapatkan penguatan kapasitas dan perilaku agar memikiki pemahaman, kesadaran dan perilaku yang positif sehingga memiliki status Gizi dan kesehatan yang ideal. Sehingga kami sangat mendukung atas pelaksanaan kegiatan seperti ini di Kabupaten Situbondo,” pungkas Titik.

Ditemui di tempat yang berbeda, Dra. Maria Ernawati, M.M selaku Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur menyampaikan bahwa intervensi spesifik menjadi salah satu upaya yang penting dilakukan dalam percepatan penurunan Stunting. Ernawati juga menyampaikan, bahwa salah satu yang perlu dilakukan dengan penguatan kapasitas dan perilaku remaja.