Sementara itu, Irawan(23), salah satu peserta program hapus tato menyatakan bersyukur bisa menghapus gambar di tubuhnya.

Mengingat saat membuat tato beberapa tahun lalu, ia merasa khilaf.

“Hapus tato ini lebih sakit daripada dulu membuatnya. Tapi Alhamdulillah bisa dapat gratis,” ungkapnya

Peserta lainnya, Agus mengaku biaya menghapus tato itu mahal. Sehingga ia biarkan tato di lengan kirinya sampai ada program gratis ini.

“Sejak dulu ingin menghapusnya, tapi mahal. Karena ada penghapusan tato gratis saya ikut daftar,” katanya. (Hum/Rif)