Bantuan bahan pangan yang diberikan secara simbolis berupa satu telur rebus untuk dikonsumsi di tempat oleh anak resiko stunting, dan 10 butir telur mentah, susu, dan bubur kacang hijau. Selain yang diberikan secara simbolis, bantuan akan didistribusikan oleh para Bhabinkamtibmas dan Babinsa di kelurahan wilayah kerja masing-masing. Seluruh 45 kalurahan mendapatkan bantuan.

satgas-anti-stunting-tni-polri-siap-dukung-penanganan-stunting-di-yogyakartaBhabinkamtibmas adalah anggota Polri yang bertugas di tingkat desa atau kelurahan yang bertugas mengemban fungsi deteksi dan pencegahan gangguan keamanan dengan cara bermitra dengan masyarakat. Sedangkan Babinsa adalah satuan teritorial terdepan TNI AD pembina keamanan di desa atau kelurahan. Dengan demikian baik Bhabinkamtibmas maupun Babinsa memiliki kedekatan dengan masyarakat di wilayah kerjanya, sehingga sangat tepat bekerja sama dengan Tim Percepatan Penurunan Stunting Kecamatan dan Desa. Mereka menyatakan kesiapan menangani stunting dengan melaksaanakan apel sekaligus bersama kendaraan sepeda motor operasional dinas, yang akan dipakai untuk mendistribusikan bantuan bahan pangan bagi keluarga resiko stunting.