Perwakilan BKKBN Jatim Dra. Suhartuti, MM, menegaskan kembali kepada seluruh peserta sebagaimana salam BKKBN Jatim bahwa hidup harus direncanakan. Hidup berencana yang dimaksud juga termasuk ketika para orang tua memiliki anak remaja, terutama ketika anak remajanya akan menikah. Perlu ada diskusi dan komunikasi yang baik. Sebagai contoh, perlu dikomunikasikan ke remaja putri, kalau sudah menstruasi berarti sudah menghasilkan sel telur dan apabila dibuahi akan menghasilkan janin.

“Kegiatan hari ini akan membantu para orang tua untuk berkomunikasi terkait hal tersebut. Komunikasi ini diharap lancar sampai nanti ketika anak merencanakan masa depan. Perlu diketahui bahwa usia ideal menikah minimal untuk perempuan adalah 21 tahun dan untuk laki laki adalah 25 tahun.” ujar Tuti.

Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina, SE. MAP, membuka kegiatan secara resmi dengan didahului mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Arzeti mendukung penuh kegiatan kegiatan positif utamanya yang membantu dalam penurunan angka stunting dan yang berkaitan dengan masa depan keluarga di Indonesia.