Dalam kegiatan ini Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh oleh Koordinator Bidang Dalduk Uni Hidayati, ST, MM. menyampaikan bahwa  persiapan sangat penting dilakukan, bukan oleh calon ibu saja, melainkan  juga oleh calon ayah atau oleh calon pengantin pria.

giat-krisdayanti-dan-bkkbn-jatim-di-desa-sidoasri-malang“Prekonsepsi atau persiapan yang matang sebelum ibu hamil dari sisi  calon ibu dan calon ayah jauh lebih penting daripada prewedding yang kadang menghabiskan banyak biaya. Prekonsepsi tidak memerlukan biaya, cukup memeriksaan kesehatan sebelum menikah dan bisa juga melalui aplikasi Elsimil (elektronik siap nikah dan hamil),” terang Uni.

Uni menambahkan saat ini berdasarkan SSGI tahun 2021 prevalensi stunting Jawa Timur adalah 23.5%, walaupun telah berada di bawah rata-rata nasional namun angka tersebut masih di atas angka aman yang ditetapkan WHO yaitu di bawah 20%.