Apakah owner media saja cukup untuk membuat brand awareness melejit?. Felicia mengembalikannya ke target brand masing-masing. Jika targetnya termasuk membangun citra dan reputasi, maka di sinilah peran mass media dibutuhkan.

“Perannya sebagai afirmasi, karena media massa seperti koran, televisi maupun portal-portal berita online tingkat kepercayaan publiknya relatif lebih tinggi,” imbuh Felicia yang memulai kiprahnya di industri creative agency sejak tahun 2012 ini.

Target audiensnya juga menyasar kalangan yang berbeda, dari level eksekutif hingga lembaga pemerintahan dan pendanaan. Proyek kolaborasi maupun perizinan akan selangkah lebih mudah bila brand sudah dikenal di level tersebut. Program dari bank atau dari pemerintah bisa menjadi peluang untuk mengembangkan bisnis lebih besar lagi.

Viral tapi penjualan kurang, bagaikan sayur tanpa garam. Menyegarkan tapi hambar. Felicia juga membagi insight agar strategi branding in line dengan penjualan. “Tahun 2022 ini tahunnya social commerce,” tukas Felicia.

Tiap social media menyediakan fitur tombol belanja langsung, baik di platform-nya maupun yang dihubungkan dengan e-commerce. Marketers bahkan bisa menelusuri efektifitasnya dengan CPAS. Live shopping makin digemari hingga punya beragam fitur baru, misalnya sistem lelang. Ada juga fasilitas pasang iklan ke influencer dan terhubung ke penjualan yang berkomisi (affiliate).

Tak ada resep sukses yang sama untuk setiap brand. Lebih dari 100 brand yang pernah ditangani FULLSTOP berhasil dengan pendekatan yang berbeda sesuai karakternya masing-masing. Namun ada hal yang selalu dilakukan FULLSTOP selama 10 tahun ini yakni percaya pada setiap potensi brand.