Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta / An9

Surabayakota.com Surabaya – Polda Jatim siap membantu pemerintah dengan Operasi Yustisi, agar ada penurunan pasien Covid-19. Forkopimda Jawa Timur, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suhariyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta serta Panglima Koarmada II Laksamana muda Sudihartawan, menghadiri Media Gathering bersama Gubernur Jatim membahas tentang Antisipasi Dampak Natal dan Tahun Baru 2021 serta penanganan Covid-19.

Tema “Covid-19 Tidak Mengenal Pangkat, Jabatan dan ada di sekitar kita“. Kegiatan di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Hadir pula dalam kegiatan tersebut beberapa nara sumber diantaranya, Dr. Brahmana Iskandar selaku Ketua IDI Surabaya, Dr. Sulung Budianto selaku Direktur RS Darmo Surabaya, Dr. Windhu Purnomo, dr. MS selaku Pakar Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat UNAIR, serta Bupati Jombang Munjidah Wahab yang nantinya Testimoni Penyintas Covid-19, dan juga Siafullah Yusuf yang nantinya juga Testimoni Penyintas Covid-19 melalui video virtual.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebutkan, bahwa saat ini di Jatim ada tren kenaikan pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Sehingga pemerintah provinsi jawa timur tengah menyiapkan tambahan bad di rumah sakit. Yang sebelumnya 6.611 bad kini yang disiapkan menjadi 7.001 bad

Selain itu juga telah disiapkan 66 ruang isolasi khusus, ada kecenderungan kenaikan pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Pada saat libur panjang pada bulan Oktober lalu. Selain itu Pemprov juga telah menambah rumah sakit, baik yang ada di Malang maupun di Surabaya.