Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur, Dra. Maria Ernawati, MM menjelaskan, program BAAS merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan peran lintas sektor dan seluruh elemen masyarakat dalam percepatan penurunan stunting.

KASAD DudungMenurut Erna, hingga saat ini laporan dari 7 wilayah Kab/ Kota di Jatim tercatat 400 anak yang sudah didampingi melalui Program BAAS.

“Tentu masih akan terjadi perkembangan, bahkan pihak swasta dan lembaga sosial begitu antusias untuk berperan aktif dalam BAAS. Untuk ikut dalam program BAAS, persyaratan pendampingan ini minimal selama 6 bulan,” terang Erna.

Sementara itu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menghimbau agar pencegahan stunting harus dimulai dari usia remaja.