Terakhir kata Lisman, apabila Organisasi Kepemudaan dilibatkan dalam mensosialisasikan setiap kebijakan dari Pemerintah Jokowi. Maka Pemerintah telah menyelamatkan Pemuda Indonesia yang selama ini terpecah belah dan kehilangan arah.

“Padahal Pemuda Indonesia saat ini sudah memiliki SDM yang baik dan berkualitas dibidangnya. Sehingga Pemuda Indonesia dapat membantu Pemerintah dalam mengatasi pemasalahan bangsa yang terjadi selama ini dan akan datang,” pungkas Lisman.

Hadir dalam dalam Konsolidasi Sekber Pemuda Indonesia diantaranya, Budi dari IPPI dan Ahmad Yani Panjaitan dari Al-Washliyah. Selain itu hadir puluhan tokoh-tokoh Pemuda Indonesia yang terlibat ingin mensukseskan UU Cipta Kerja No 11 Tahun 2020. (red)

Penulis: RB. Syafrudin Budiman SIP