“Ini memang baru pertama dilakukan, semoga menjadi motivasi atau menjadi contoh bagi institusi atau lembaga lain untuk melakukan hal-hal yang positif, yang membawa masyarakat menjadi lebih,” tandasnya Sri widayati dihadapan awak media.

Kegiatan penghapusan tato peserta terbanyak ini akhirnya resmi tercatat di Museum Rekor Dunia Indonesia sebagai rekor yang ke 10.910.

“Kami anugrah kan piagam penghargaannya kepada Kepolisian daerah Jawa Timur,” pungkasnya. (Rif)