Sofia melanjutkan “persiapan pernikahan bukan saja oleh calon ibu saja, tapi juga harus dilakukan oleh calon ayah atau oleh calon pengantin pria. Prekonsepsi atau persiapan yang matang sebelum ibu hamil dari sisi  calon ibu dan calon ayah jauh lebih penting daripada prewedding yang kadang menghabiskan banyak biaya. Prekonsepsi tidak memerlukan biaya, cukup memeriksaan Kesehatan sebelum menikah dan bisa juga melalui aplikasi Elsimil (elektronik siap nikah dan hamil),” ujarnya.

bkkbn-jatim-dan-lucy-kurniasari-gelar-edukasi-dalam-percepat-penurunan-stunting-di-surabayaSementara itu, Kepala Sub Koordinator Dalduk dan KS OPD KB Kota Surabaya, Wiwin Wahyuningsih, A.Md Keb, menyampaikan hal yang sangat mengancam gengerasi penerus adalah adanya pernikahan dini karena KTD (Kehamilan Tidak Diinginkan ) pada remaja. Hal ini sangat berpotensi menyebabkan anak yang dilahirkan dalam kondisi stunting selain resiko Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), masalah sosial, masalah ekonomi dan lainnya karena memang sebenarnya belum siap untuk menikah dalam segala hal.