Sejak awal, dia mengakui bahwa sudah lama ingin mengenalkan Surabaya dari berbagai bidang, termasuk dari sisi seni hiburannya atau dunia perfilmanannya. Apalagi, Surabaya hari ini sudah ada Tunjungan Romansa, Susur Sungai Kalimas, Kya-kya, Romokalisari Adventure Land, dan berbagai wisata lainnya.

“Melalui film ini, saya berharap bisa mengenalkan Kota Surabaya dan sekaligus nanti anak-anak SD, SMP dan pemuda-pemudi Surabaya akan melihat sejarah Kota Surabaya seperti apa, sehingga mereka lebih mengenal dan lebih tahu tentang Surabaya di masa lalu, perjuangan nenek moyang mereka,” jelasnya.

Sementara itu, Sutradara Film Soera Ing Baja Andre Arisotya mengaku bersyukur karena Wali Kota Surabaya Eri kembali bersedia memerankan sosok Soekarno di film terbaru yang dia garap. Menurutnya, film ini akan bercerita tentang sejarah revolusi kemerdekaan Indonesia tahun 1945. Film ini dimulai dari beredarnya berita proklamasi di Surabaya hingga diresmikannya monumen Tugu Pahlawan oleh Soekarno.