Meski demikian, politisi Partai NasDem ini menilai dalam rekontruksi yang dilakukan oleh Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspom AD) belum terungkap motif ketiga oknum TNI tersebut menolak ketika masyarakat ingin membantu dan mengarahkannya menemukan rumah sakit terdekat. Serta motif ketiganya membuang jasad korban yang ditabrak.

Lebih lanjut Farhan berharap Puspom AD berani mengungkap motif ketiga oknum TNI tersebut membuang jasad korban. Peristiwa yang sangat tragis dan memilukan itu menurutnya juga harus menjadi cambuk bagi institusi TNI dalam menciptakan iklim kepatuhan yang kuat dan contoh baik di masyarakat.