“Kami, terutama di Komisi VII, sudah mendorong itu dari jauh-jauh hari,” tuturnya.

Dalam pidatonya saat memimpin sidang, LaNyalla juga menekankan pentingnya Indonesia berani memanfaatkan energi nuklir untuk mendukung kedaulatan energi.

“Kita harus memastikan Energi Baru Terbarukan menjadi prioritas. Termasuk keberanian kita sebagai bangsa besar, untuk memanfaatkan Nuklir sebagai pembangkit energi yang relatif lebih murah,” ungkap LaNyalla.

Senator Jawa Timur itu mendorong agar pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir di Kalbar, yang sudah diusulkan ke dalam Revisi Rencana Tata Ruang Pulau Kalimantan melalui Kementerian ATR/BPN, segera direalisasikan.