Jatim sendiri , lanjutnya , kebetulan sudah melaksanakan Pra – PON. Dari Pra – PON itu, Jatim mendapatkan 14 Kuota dari 13 Nomor. Maka mereka harus dipersiapkan menghadapi PON. Termasuk di 2024 nanti, ada beberapa Atlet yang dimasukkan Puslatda Jatim.

“Kuota itu harus kita isi. Karena kelolosannya by kuota by number, bukan by name. Jadi, siapapun bisa dimainkan di PON 2024. Karena itu, kita ikutkan seleksi peraih emas porprov. Promosi degradasi tetap kami lakukan dan rutin dilakukan evaluasi puslatda,” paparnya.