“Mudik Balik gratis itu program kita dari dahulu, kita yang mengawalinya, dengan pertimbangan untuk mengurangi volume kendaraan dijalan dan sekaligus menekan angka kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.

Mantan Kakorlantas Polri ini mengungkapkan, dulu infra struktur jalan tidak sehebat sekarang ini.

Ia juga mengatakan menurut analisa umum selama ini dan boleh jadi sampai saat ini, meningkatnya mobilisasi masyarakat dijalan akan selalu berbanding lurus dengan kecelakaan lalu lintas.

“Analisa kita juga menyimpulkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korbannya, paling banyak disumbang oleh pengguna kendaraan roda dua,” ungkap Irjen Pol (P) Royke.

Hal ini menurutnya karena memang R2, tidak didesign untuk alat transfortasi jarak jauh, maka kalau dipakai mudik akan sangat rentan menjadi korban laka lantas.