“Kita tidak perlu malu terkait angka stunting yang masih tinggi agar hal tersebut bisa menjadi perhatian seluruh pihak,” ujar Hendi.

Berdasarkan SSGI tahun 2022, Kabupeten Jember menempati posisi teratas dengan 34,9 persen. Peringkat kedua adalah Kabupaten Bondowoso dengan 32 persen dan Kabupaten Situbondo 30,9 persen.

Terkait masih tingginya angka stunting di Kabupaten Jember, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo menggelar pertemuan khusus dengan Bupati Jember Hendy Siswanto di kantor Bupati Jember.

Hasto menjelaskan bahwa setelah ini BKKBN akan mendiskusikan lebih mendalam dengan Bupati Jember beserta jajaran terkait alat ukur yang ada di Jember agar sesuai standard.

“Kami akan melihat lagi alat ukurnya biar sama antara yang digunakan oleh Kemenkes dan yang ada di Jember sehingga nantinya hasil pengukuran dan datanya bisa digunakan untuk dasar pemberian Pemberian Makanan Tambahan juga,” kata Hasto.