Selanjutnya di sektor ketahanan sosial, negara ini kesulitan dalam menjangkau masyarakat. Bahkan untuk distribusi bantuan sosial secara cepat dan tepat, masih terkendala.

“Bagaimana kita lihat terjadi carut marut database penerima bantuan sosial. Kemudian distribusinya pun lambat karena karakteristik penduduk yang memiliki mobilitas urbanisasi yang tinggi dan banyak yang belum tersentuh akses perbankan Ini menjadi pekerjaan kita hari ini agar ada penyempurnaan ke depan,” jelas Mantan Ketua Umum PSSI itu.

Pandemi juga memberi hikmah sekaligus pekerjaan besar untuk memikirkan ulang ketahanan ekonomi di sektor produksi dalam negeri. Mulai dari skala Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) hingga menengah besar.