SURABAYA, PERHUTANI (10/03/2024) | Perhutani Divisi Regional Jawa Timur (Divre Jatim) akan memacu potensi bisnis wisata kelola KPH (Kesatuan Pemangkuan Hutan) pada tahun 2024 dengan menargetkan pendapatan Rp. 50,7 milyar, kata Kepala Perhutani Divisi Regional Jawa Timur, Asep Dedi Mulyadi, di Surabaya, Jumat (8/3).

Asep optimis target Rp. 50,7 Milyar itu akan tercapai bahkan terlampaui, mengingat target RKAP tahun 2023 Rp. 46,7 milyar bisa tercapai Rp 59 milyar atau terealisasi 125%. Langkah itu dilakukan sebagai bagian dari upaya mendongkrak pendapatan di luar bisnis produksi kayu, ujarnya.

Wisata kelola KPH ini sifatnya kerjasama antara Perhutani dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), Pemerintah Daerah, swasta atau dengan koperasi. Ada sejumlah 270 lokasi wisata kelola KPH yang tersebar di wilayah kerja Perhutani Divre Jatim, katanya.