perhutani-kph-madiun-bersama-stakeholder-dukung-sedekah-bumi-lmdh-tani-mulyo
Surabaya Kota, Madiun – Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Madiun (Perhutani KPH Madiun) bersama Stakeholder Mendukung kegiatan Sedekah Bumi di Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Tani Mulyo bertempat di petak 70 d Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kaliabu Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Caruban, minggu (30/7).

perhutani-kph-madiun-bersama-stakeholder-dukung-sedekah-bumi-lmdh-tani-mulyo

Bupati Madiun Ahmad Damawi Ragil Saputro berharap tanaman hutannya segera ditata. karena kalau tidak segera diperbaiki tanamanya bisa berdampak pada lingkungan sekitar kita, yakni dengan cara melakukan penanaman di hulu agar hutan kita tetap terjaga kelestarianya.

“Supaya tetap lestari agar hutanya dikelola dengan baik dan masyarakat yang tergabung di LMDH Tani mulyo bisa sejahtera. saya juga berpesan tingkatkan kekompakan jaga kerukunan agar persaudaraan bisa terjalin hubungan yang harmonis,” tegasnya.perhutani-kph-madiun-bersama-stakeholder-dukung-sedekah-bumi-lmdh-tani-mulyo

Administratur Perhutani KPH Madiun yang diwakili oleh Wakil Administratur Madiun Utara Danang Samsul Arifin mengatakan dengan adanya kerjasama antara perhutani dengan LMDH, “mari bersama jaga hutan kita, dengan kerjasama yang sudah berlangsung baik supaya dipertahankan dan ditingkatkan, agar nanti kedepanya bisa saling menguntungkan. hasil tanaman pertanian meningkat begitu juga tanaman pokok perhutani juga tumbuh baik,” ungkapnya.perhutani-kph-madiun-bersama-stakeholder-dukung-sedekah-bumi-lmdh-tani-mulyo

“ Kami juga berpesan jangan membakar hutan sembarangan apalagi sekarang musim kemarau telah tiba, supaya hutan kita tetap terjaga kelestariannya dan sekaligus untuk sumber air agar tidak terjadi kekeringan dikemudian hari,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama Sutikno selaku ketua panitia sedekah bumi mengucapkan terima kasih kepada perhutani dan pemerintah kabupaten madiun yang telah memberi dukungan serta kesempatan kepada kami atas terselenggaranya acara ini.

“Adapun maksud dan tujuan kegiatan ini adalah tasyakuran atas hasil bumi yang melimpah dan melestarikan budaya lokal sekaligus memberikan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya hutan.” Ujarnya. @Red.