ingin-mencontoh-indonesia-afghanistan-belajar-pengelolaan-manajemen-kesehatan-ibu-dan-anak-ke-yogyakarta
Surabaya Kota, Yogyakarta – Sebanyak 38 anggota delegasi Afghanistan tiba di Yogyakarta Jumat pagi (4/11/2022) untuk mengikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kesehatan Ibu dan Anak Serta Keluarga Berencana (Capacity Building on Maternal Health, Children, and Family Welfare Program).

ingin-mencontoh-indonesia-afghanistan-belajar-pengelolaan-manajemen-kesehatan-ibu-dan-anak-ke-yogyakartaPenyelenggaraan pelatihan ini merupakan hibah Pemerintah Indonesia kepada Negara Afghanistan melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) Kemenkeu, yang pelaksanaannya secara teknis dikawal oleh BKKBN. Pelatihan diselenggarakan di Hotel Santika Yogyakarta 4 – 10 November 2022.

Ditemui saat acara pembukaan Jumat sore, pendamping peserta dari pihak Pemerintah Afghanistan dr. Matiullah menyampaikan rasa terima kasihnya atas terselenggaranya pelatihan ini. “Kami menyadari bahwa kondisi ekonomi dan stabilitas sosial ekonomi di negara kami berperan besar atas menurunnya kualitas pelayanan kesehatan di Afghanistan. Ini diperparah dengan kondisi geografis dan persebaran penduduk yang tidak merata,” ungkap Mautillah.

Oleh karena itu menurutnya belajar best practice dari Indonesia sungguh merupakan pengalaman berharga. Apalagi saat ini Afghanistan memiliki angka fertilitas yang cukup tinggi sebesar 5,36. Peserta pelatihan direkrut melalui seleksi dengan cermat, agar peserta mampu menjadikan hasil pelatihan sebagai model pengembangan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana.

ingin-mencontoh-indonesia-afghanistan-belajar-pengelolaan-manajemen-kesehatan-ibu-dan-anak-ke-yogyakartaDengan demikian hasil yang diharapkan bagi penerima hibah adalah meningkatnya pengetahuan dan kapasitas regulator/administrator dalam pengelolaan kebijakan kesehatan ibu dan anak, serta keluarga berencana.