kpcpen-mampu-memberikan-dampak-baik
Surabaya Kota, Jakarta – Komunikasi publik Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) periode Januari–November 2021 dinilai efektif dan mampu memberikan dampak baik pada perubahan perilaku masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.

kpcpen-mampu-memberikan-dampak-baik

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Usman Kansong mengungkapkan, penilaian tersebut diperoleh dari hasil Survei Efektivitas Komunikasi Publik.

Survei itu dikerjakan oleh Pusat Kajian Komunikasi (Puskakom) Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sosial Politik (LPPSP) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia, bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Kominfo Republik Indonesia.

“Survei ini bertujuan untuk mengukur efektivitas komunikasi publik dari aspek persepsi dan partisipasi publik. Secara umum, lebih dari 80% masyarakat mendapatkan terpaan informasi program-program komunikasi penanganan Covid-19,” ujar Usman Kansong, dalam keterangan pers dari Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB9)–KPCPEN.

kpcpen-mampu-memberikan-dampak-baik

Hasil survei juga menunjukkan bahwa informasi Covid-19 diterima masyarakat mencapai 92%. Kemudian informasi mengenai vaksin mencapai 83%, informasi protokol kesehatan 81% dan informasi terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejumlah 80%.