Surabaya Kota, Surabaya – BKKBN Jatim (Perwakilan Badan Kepedndukan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Jawa Timur) menggelar Lokakarya Pemanfaatan Pangan Lokal Nusantara Guna Percepatan Penurunan Stunting, di ruang Lestari Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Selasa (7/12/2021).

Dalam kesempatan itu, Deputi Bidang Latbang BKKBN Pusat, Prof. drh. Muhammad Rizal Martua Damanik, MRepSc, PhD., menerangkan BKKBN mempunyai program unggulan Sebagai upaya untuk menurunkan angka stunting, yakni Program DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting).

DASHAT merupakan upaya memanfaatkan potensi pangan lokal yang sehat lezat bergizi serta kekinian melalui kegiatan teori dan praktek pengolahan pangan oleh para ahli gizi ahli kuliner lokal. Program ini menjadi program strategis untuk mencegah dan mengatasi stunting melalui ketahanan pangan yang mengangkat kearifan lokal dari 22 Provinsi di Indonesia.

stra

“Penduduk harus menjadi titik sentral dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia,” jelas Prof. Damanik secara virtual pada acara Lokakarya Pemanfaatan Pangan Lokal Guna Percepatan Penurunan Stunting.